Friday, September 4, 2020

Go Ahead IAIN (UIN) Salatiga

 Catatan Sabtu

GO AHEAD IAIN (UIN) SALATIGA

Tak perlu berpikir lama untuk mewujudkan hal-hal yang penting untuk Bangsa ini. Inilah agaknya yang menjadi pikiran Rektor IAIN Salatiga Prof. Zakiyuddin. Tak lama setelah dilantik, Prof. Zakiyuddin  langsung gaspol dengan membentuk tim penyiapan naskah Akademik alih bentuk ke UIN Salatiga. Target 100 hari naskah akademik UIN Salatiga harus sudah siap untuk diusulkan ke Kementerian Agama RI. Puncaknya pada 31 Desember 2019 naskah akademik UIN Salatiga resmi diserahkan dan diterima langsung oleh Menteri Agama RI. Sebuah kado indah di akhir tahun bagi IAIN Salatiga. 


Alih bentuk ke UIN Salatiga bukan tanpa alasan apalagi cuma ikut-ikutan tren. Disamping bahwa alih bentuk ke UIN Salatiga dipayungi dan dilandasi oleh Undang-Undang, IAIN Salatiga juga dipandang sebagai kampus yang telah memenuhi berbagai syarat alih bentuk ke UIN Salatiga. Tidak cuma aspek akademik tapi juga aspek lainnya dalam lingkup sarana prasarana. Semua itu adalah bukti komitmen sebagai kampus dinamis dan progresif. 


Bagi yang mengikuti perjalanan panjang IAIN Salatiga dengan mudah mengambil kesimpulan bahwa IAIN Salatiga terus bertransformasi menuju kampus yang inovatif. Sejak masih merupakan Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Salatiga sampai alih  bentuk menjadi IAIN Salatiga pada 2014 dan terus berlangsung sampai hari ini, tercatat begitu banyak raihan prestasi kampus ini yang semakin menambah prestise kampus ini sebagai kampus rujukan. Dikunjungi, diundang dan diadopsi oleh lembaga-lembaga lain dalam konteks pengembangan kelembagaan Perguruan Tinggi. 


Menjadi kampus rujukan tentu hasil dari kerjasama, sinergi, kerukunan dan trust yang menyemai pada seluruh civitas akademika IAIN Salatiga. Inilah modal penting bagi suksesnya pengembangan sebuah lembaga. Dalam konteks ini dalam sebuah quotenya Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Prof. Muhammad Ali Ramdhani layak menjadi renungan:"Jika Kita ingin berjalan cepat, silahkan berjalan sendirian. Tapi jika ingin berjalan jauh, mari kita berjalan bersama". 


Perjalanan IAIN Salatiga jelas perjalanan yang jauh. Jauh dalam arti meretas jalan untuk menorehkan prestasi-prestasi yang membanggakan pada masa-masa mendatang yang tentu saja membutuhkan kebersamaan. UIN Salatiga yang dalam waktu dekat akan terwujud jelas bukan finish dari perjalanan IAIN Salatiga. Masih banyak target-target lain yang harus dicapai pasca terwujudnya UIN Salatiga. Semua itu harus dilandasi dengan visi UIN Salatiga sebagai pelopor moderasi Islam, kepeloporan Sains, teknologi dan Seni untuk keluhuran martabat kemanusiaan. 


Kehadiran Wakil Menteri Agama, Dirjen Pendidikan Islam dan Staf Khusus Menteri Agama RI pada hari Jumat 4 September 2020 semoga menjadi lampu hijau benderang bagi terwujudnya UIN Salatiga dalam waktu yang tidak lama lagi. Itu Artinya IAIN Salatiga tengah menyiapkan perbekalan untuk melanjutkan perjalanan jauh meretas jalan dalam menorehkan prestasi dengan tinta emas dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan Bangsa tercinta ini. 


Go Ahead UIN Salatiga...

Go Ahead IAIN (UIN) Salatiga

 Catatan Sabtu GO AHEAD IAIN (UIN) SALATIGA Tak perlu berpikir lama untuk mewujudkan hal-hal yang penting untuk Bangsa ini. Inilah agaknya y...